Sii Gigi Kelinci Dan Sii Dokter jail
selasa 17 juli 2012 adalah hari pertama pendaftaran ulang di UIN
jalur SPMB-PTAIN, saya bangun jam 7 pagi dan langsung mandi, rencananya
sih ingin cepat-cepat berangkat ke kampus untuk daftar ulang, tapi ga
bisa. Lagi-lagi hujan yang menghalangi saya waktu itu. Semoga saja
rejekiku sebanyak butiran hujan yang jatuh pada waktu itu. Wow cukup
banyak tuh J dan pada ahirnya hujan pun berhenti, dan saya pun berangkat
ke kampus dengan membawa ijazah, kartu tes, foto dan lain2. Sampai di
kampus saya bertemu dengan teman sekolah saya di smk, namanya Fikri.
Beda tipis dengan namaku dan tak sedikit yang kira kami saudara. Heheh
kebetulan dia ambil jurusan akuntansi. J setelah kami mengobrol seputar
UIN di samping gedung rektorat waktu itu kami langsung melakukan
pendaftaran ulang dengan cara menyetor kartu tes asli lalu kemudian di
beri formulir pendaftaran ulang.
waktu itu yang paling lucu ketika periksa kesehatan di poliklinik. J waktu itu saya lihat seorang cewek yang giginya kayak gigi kelinci pokoknya putih, imut banget dah, kelincinya pun kalah imut sama dia. Waktu itu saya lihat dia pake baju merah. J saya ketemu dia pada saat mengambil formulir antrian di poliklinik, kebetulan kami satu fakultas, katanya sih gitu karena dia ngintip formulir saya dan dia lihat jurusan saya, tapi tidak tahu dia jurusan apa. J setelah mengambil antrian saya bareng si fikri pun keluar ruangan itu untuk mengisi boran formulir tersebut. Tiba-tiba si gigi kelinci itu pun keluar, saya tidak tahu ya dia mau kemana, yang paling anehnya. Tadi saya lihat dia itu pakai baju merah, terus keluarnya pake baju abu-abu. Wahhhhh jago sulap nih cewek, atau bawa 2 baju kali ya. Itu pikiranku waktu itu J terus aku masuk lagi untuk kumpul formulir tersebut lalu menunggu waktu pemanggilan untuk tes kesehatan. J saya cerita sama si fikri waktu, tidak lama kemudian si gigi kelinci itu lewat lagi dengan memakai baju warna merah seperti yang saya lihat pertama kalinya. Aneh nih cewek, namanya juga orang penasaran ya. Dan pada ahirnya kami pun coba telusuri aja si gigi kelinci itu, saya jadi detektif jadi-jadian lagi ma si fikri. Dan alhasil kami pun mengetahui sedikit informasi tentang si gigi kelinci itu, ternyata e ternyata orang yang saya kira jago sulap itu adalah orang kembar . hahahaahh J
Setelah kejadian itu, sekitar 15 menit menunggu nama kami pun di panggil untu tes kesehatan “FIRKI ARISANDI, FIKRI GUSWANDI” nama kami di panggil secara bersamaan pada waktu itu. dan perhatian orang di situ pun tertuju kepada kami. Mungkin orang kira kami kembar, tapi wahh sungguh jauh berbeda . J tapi jiwa keartisan kami cukup tinggi jadi kami cuman anggap ini para fans kami. Heheh kami pun masuk dan berat badan dan tinggi bdan saya di ukur sementara itu fikri duduk menunggu gilirannya. Setelah itu kami kembali menunggu panggilan lagi untuk tes buta warna, dan pada ahirnya tibalah ssatnya giliran kami. J waktu itu nasib saya tidak seperti fikri, fikri sangat lancar tes warnanya. Tapi giliran saya di tes, kok saya ga bisa yaa. Apakah saya butah warna ? oh no . . no. waktu itu saya berkeringat di dalam ruang ber-AC, bukan main tuhh ya. Di bukakan lagi lembaran kedua saya masih belum bisa menebak angka yang ada disitu. Ternyata e ternyata bukan angka yang di perlihatkan ke saya, pantas saya tidak bisa jawab. aduhh saya di kerjain dokter yang ada di poliklinik itu. Aduhhh parah !! dan fikri pun ikut tertawain saya. Itu anak ikut-ikutan aja. Dan selesailah tes kesehatan dengan keadaan ramai lancar tersendak sedikit .
waktu itu yang paling lucu ketika periksa kesehatan di poliklinik. J waktu itu saya lihat seorang cewek yang giginya kayak gigi kelinci pokoknya putih, imut banget dah, kelincinya pun kalah imut sama dia. Waktu itu saya lihat dia pake baju merah. J saya ketemu dia pada saat mengambil formulir antrian di poliklinik, kebetulan kami satu fakultas, katanya sih gitu karena dia ngintip formulir saya dan dia lihat jurusan saya, tapi tidak tahu dia jurusan apa. J setelah mengambil antrian saya bareng si fikri pun keluar ruangan itu untuk mengisi boran formulir tersebut. Tiba-tiba si gigi kelinci itu pun keluar, saya tidak tahu ya dia mau kemana, yang paling anehnya. Tadi saya lihat dia itu pakai baju merah, terus keluarnya pake baju abu-abu. Wahhhhh jago sulap nih cewek, atau bawa 2 baju kali ya. Itu pikiranku waktu itu J terus aku masuk lagi untuk kumpul formulir tersebut lalu menunggu waktu pemanggilan untuk tes kesehatan. J saya cerita sama si fikri waktu, tidak lama kemudian si gigi kelinci itu lewat lagi dengan memakai baju warna merah seperti yang saya lihat pertama kalinya. Aneh nih cewek, namanya juga orang penasaran ya. Dan pada ahirnya kami pun coba telusuri aja si gigi kelinci itu, saya jadi detektif jadi-jadian lagi ma si fikri. Dan alhasil kami pun mengetahui sedikit informasi tentang si gigi kelinci itu, ternyata e ternyata orang yang saya kira jago sulap itu adalah orang kembar . hahahaahh J
Setelah kejadian itu, sekitar 15 menit menunggu nama kami pun di panggil untu tes kesehatan “FIRKI ARISANDI, FIKRI GUSWANDI” nama kami di panggil secara bersamaan pada waktu itu. dan perhatian orang di situ pun tertuju kepada kami. Mungkin orang kira kami kembar, tapi wahh sungguh jauh berbeda . J tapi jiwa keartisan kami cukup tinggi jadi kami cuman anggap ini para fans kami. Heheh kami pun masuk dan berat badan dan tinggi bdan saya di ukur sementara itu fikri duduk menunggu gilirannya. Setelah itu kami kembali menunggu panggilan lagi untuk tes buta warna, dan pada ahirnya tibalah ssatnya giliran kami. J waktu itu nasib saya tidak seperti fikri, fikri sangat lancar tes warnanya. Tapi giliran saya di tes, kok saya ga bisa yaa. Apakah saya butah warna ? oh no . . no. waktu itu saya berkeringat di dalam ruang ber-AC, bukan main tuhh ya. Di bukakan lagi lembaran kedua saya masih belum bisa menebak angka yang ada disitu. Ternyata e ternyata bukan angka yang di perlihatkan ke saya, pantas saya tidak bisa jawab. aduhh saya di kerjain dokter yang ada di poliklinik itu. Aduhhh parah !! dan fikri pun ikut tertawain saya. Itu anak ikut-ikutan aja. Dan selesailah tes kesehatan dengan keadaan ramai lancar tersendak sedikit .
Tidak ada komentar